TUGAS ANALISA STRUKTUR
Untuk tugas analisis struktur bangunan saya memilih tempat
tinggal saya dan 2 kakak saya di Bandung, yaitu Apartemen Gateway Pasteur yang
berada di …Pasteur. Bagian dari kompleks apartemen yang akan saya analisa
adalah bagian basement, yang diatasnya terdapat kolam renang seperti gambar
yang dilampirkan.
Dari analisis yang saya lakukan bahan yang digunakan dalam
pembuatan tiang-tiang pilar penahan struktur basement tersebut adalah:
Semen: 16%
Pasir: 28%
Kerikil: 47%
Air: 9%
Dengan menggunakan tulangan besi
Analisis material yang saya lakukan berdasar dari material
yang biasa digunakan dalam pembuatan pilar pilar basement, yang mana
menggunakan beton bermutu K300 yang sering digunakan untuk bangunan bertingkat
serta menggunakan besi tulangan sebagai penambah kuat Tarik, karena material
beton memiliki kuat tekan yang baik sedang kuat Tarik yang kurang baik.
Maka dari itu saya akan membahas mengenai 2 material utama
tersebut yaitu beton bermutu k300 serta besi tulangan pada beton
a.
Beton dengan mutu K300
Beton cor k-300, termasuk dalam beton kelas II, yang
sangat cocok digunakan, untuk pekerjaan struktural. Beton ini dikerjakan, oleh
tenaga ahli, yang sudah berpengalaman. Sehingga, ketika melakukan pencampuran,
maupun pemadatan, tidak terjadi kekeliruan, yang bisa mengurangi kualitas, dari
beton tersebut. Kepraktisan, dan juga kelebihan, dari beton cor, membuatnya
menjadi bahan bangunan, yang paling banyak dicari. Hurup K sendiri, sebenarnya
adalah singkatan, dari kata “Karakteristik”. Sedangkan angka, yang mengikuti di
belakang huruf, tersebut menunjukkan, tingkat ketahanan dari beton cor. Beton
Cor Mutu K-300, berarti beton ini, memiliki ketahanan, sebesar 300kg/cm2.
Campuran antara 413 kg semen, 681 kg pasir, 1021 kg split, atau kerikil, dan 215
liter air, menghasilkan beton cor k-300, dengan mutu yang terbaik.
·
Kelebihan Beton Cor Mutu K-300
Menahan Tekanan
Dengan Baik
Proses pengerjaan, beton cor mutu k-300, adalah dengan
mengisikan, campuran beton, yang sudah diaduk merata, dengan menggunakan mixer,
bahan bangunan, atau yang kerap kita sebut, dengan molen, dan dituangkan, ke
dalam bekisting. Dalam proses pengeringannya, dilakukan secara berkelanjutan,
untuk mengetahui, tingkat kepadatan, dan juga kualitasnya. Bahannya yang solid,
dan terdiri dari, campuran agregat halus, dan kasar, yang sesuai membuat
pori-pori, dari beton cor, bisa diminimalisasi, sehingga tidak rapuh, ketika
dikenai tekanan. Proses pencampuran yang dilakukan, dengan mesin, juga membuat
hasil, campuran lebih bagus, dari pada pengerjaan manual. Dengan daya tahan,
terhadap tekanan yang baik, membuat bahan ini, mampu menahan beban berat, dan
cocok untuk konstruksi.
Ketahanan Baik
Kebanyakan orang memilih, Beton Cor Mutu K-300, karena
memiliki, daya tahan terhadap, beberapa faktor, yang lebih baik, dibandingkan
dengan bahan lain. Bahan ini tahan, terhadap korosi, atau kejadian, yang
diawali pembusukan, karena lingkungan. Karakteristiknya yang dibuat, semirip
mungkin, dengan bebatuan alam, membuatnya lebih tahan lama, dan tidak cepat
aus. Selain itu, beton cor juga, tahan terhadap pembakaran. Jadi bahan ini
aman, ketika digunakan, untuk bahan bangunan. Sehingga ketika terpapar, suhu
yang tinggi, beton tidak menyebabkan kerusakan, terhadap bangunan secara
keseluruhan, karena tidak terpengaruh, terhadap suhu tersebut.
Pencetakan Mudah
Proses pencetakan, Beton Cor Mutu K-300, bisa
disesuaikan dengan kebutuhan. Jadi tidak memerlukan, tenaga tambahan, untuk
mengerjakan beton, agar bisa menyerupai, bentuk yang diinginkan. Cukup dicetak
saja, sesuai desain yang diperlukan. Karena bentuk awalnya, yang cair, maka
proses pengisian beton ini, juga lebih mudah. Anda bisa mengisikan beton, di
bagian manapun, yang dibutuhkan, dan kemudian menunggunya kering, agar bisa
menyatu. Harga, dari beton cor K-300 ini, berkisar antara Rp. 860.000/m3. Namun
tentunya, harga tersebut bukan harga, yang mengikat. Untuk mengetahui, berapa
banyak beton cor, yang Anda butuhkan, Anda bisa menggunakan, mengalikan luas
bangunan, dengan panjang bangunan, dan ketebalan beton yang dibutuhkan. Atau
apabila, Anda mengalami kesulitan, untuk menghitungnya, Anda dapat menghubungi
kami. Kami menyediakan jasa konsultasi, untuk Anda, mengenai bahan beton cor
mana, yang cocok, serta total kebutuhan, termasuk di dalamnya, perkiraan harga,
yang harus Anda bayarkan. Beton Cor Mutu K-300, yang ada di tempat kami, adalah
beton dengan kualitas terbaik. Jadi, silakan hubungi kami, untuk penyediaan
bahan bangunan Anda.
b.
Besi Tulangan
Menurut SNI 03-2847-2002, tulangan yang dapat digunakan pada elemen beton
bertulang di batasi hanya pada Baja Tulangan dan Kawwat Baja saja. Belum ada
peraturan yang mengatur penggunaan tulangan lain, selain dari baja tulangan
atau kawat baja tersebut.
Baja Tulangan yang tersedia di pasaran ada 2 jenis, yaitu
1. -Baja
Tulangan Polos (BJTP)
2.
-Baja
Tulangan Ulir atau Deform (BJTD)
Tulangan Polos biasanya digunakan untuk tulangan
geser/begel/sengkang, dan mempunyai tegangan leleh (fy) minimal sebesar 240 MPa
(disebut BJTP-24), dengan ukuran Ø6, Ø8, Ø10, Ø12, Ø14 dan Ø16 (dengan Ø
menyatakan simbol diameter polos).
Tulangan Ulir/deform digunakan untuk untuk tulangan
longitudinal atau tulangan memanjang, dan mempunyai tegangan leleh (fy) minimal
300 MPa (disebut BJTD-30). Ukuran diameter nominal tulangan ulir yang umumnya
tersedia di pasaran dapat dilihat di bawah :
Mesikpun baja tulangan mempunyai sifat tahan terhadap beban tekan, tetapi
karena harganya yang mahal maka baja tulangan ini hanya diutamakan untuk
menahan beban tarik pada struktur beton bertulang, sedangkan beban tekan yang
bekerja cukup ditahan oleh betonnya.
Sumber:
Komentar
Posting Komentar